Tuesday 27 January 2015

“Rubber Fender”Aplikasi dan Perkembangan “Rubber Fender”

Dengan berkembangnya sistem keuangan di seluruh dunia, bisnis yang berhubungan dengan dunia kelautan telah memasuki tren baru. Keamanan transportasi jalur laut selalu dalam keadaan kritis. Dalam beberapa tahun terakhir, pengiriman barang melalui jalur laut telah berkembang cukup pesat, ditambah dengan sistem keamanan yang dikonfirmasi cukup sukses. Untuk menjamin keamanan transportasi melalui jalur laut, pemasangan Rubber Fender”. pada kapal merupakan satu hal yang sangat penting. Begitu juga yang dialami oleh sistem transportasi laut di Nusantara. Menurut Tornadez (2012), sebagian aktivitas usaha dan transportasi masyarakat Indonesia adalah di perairan. Banyaknya kapal yang beredar di perairan membuka peluang benturan antar kapal pada kondisi alur sungai yang tidak begitu luas dan lahan sandar dermaga yang sempit. Untuk menghindari kerusakan body kapal akibat benturan, maka setiap kapal dilengkapi dengan karet penahan benturan “Rubber Fender”.

Rubber Fender”Jenis dan Fungsi Dermaga”

Dermaga adalah suatu bangunan pelabuhan yang digunakan untuk merapat dan menambatkan kapal yang melakukan bongkar muat barang dan menaik-turunkan penumpang. Di dermaga juga dilakukan kegiatan untuk mengisi bahan bakar untuk kapal, air minum, air bersih, saluran untuk air kotor/limbah yang akan diproses lebih lanjut di pelabuhan. Dimensi dermaga didasarkan pada jenis dan ukuran kapal yang merapat dan bertambat pada dermaga tersebut. Menurut Triatmodjo (1996) dermaga dapat dibedakan menjadi dua tipe yaitu wharf atau quay dan jetty atau pier atau jembatan. Wharf adalah dermaga yang paralel dengan pantai dan biasanya berimpit dengan garis pantai. Jetty adalah dermaga yang menjorok ke laut. Sebelum merancang dan membangun dermaga, perlu diketahui untuk keperluan apa dermaga tersebut didirikan.

Popular Posts